Jumat, 21 Oktober 2011

Laporan Percobaan Ingenousz

Diposting oleh Dola Dy di 12.45.00

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM BIOLOGI
PERCOBAAN INGENHOUSZ


Oleh
Ana Sakinah
Dola Desriyesi
Fitria Sirvia Roza
Mona Yosefin
Rahima Syabrina Sarmi


SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 SIJUNJUNG
2011
A.    Tujuan
Untuk membuktikan bahwa proses fotosintesis menghasilkan oksigen.

B.     Latar Belakang Teori
Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya, dan sintesis yang berarti menyusun. Jadi fotosintesis dapat diartikan sebagai suatu penyusunan senyawa kimia kompleks yang memerlukan energi cahaya. Sumber energi cahaya alami adalah matahari. Proses ini dapat berlangsung karena adanya suatu pigmen tertentu dengan bahan CO2 dan H2O. Cahaya matahari terdiri atas beberapa spektrum, masing-masing spektrum mempunyai panjang gelombang berbeda, sehingga pengaruhnya terhadap proses fotosintesis juga berbeda (Salisbury,1995).

            Fotosintesis merupakan suatu proses biologi yang kompleks, proses ini menggunakan energi dan cahaya matahari yang dapat dimanfaatkan oleh klorofil yang terdapat dalam kloroplas. Seperti halnya mitokondria, kloroplas mempunyai membran luar dan membran dalam. Membran dalam mengelilingi suatu stroma yang mengandung enzim-enzim tang larut dalam struktur membran yang disebut tilakoid. Proses fotosintesis dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain air (H2O), konsentrasi CO2, suhu, umur daun, translokasi karbohidrat, dan cahaya.

C.     Alat dan Bahan
1)      Gelas Kimia
2)      Corong Kaca
3)      Tabung Reaksi
4)      Tumbuhan Hydrilla verticillata
5)      Air





D.    Prosedur Kerja
1.      Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2.      Rangkaian alat percobaan seperti gambar berikut :
             
3.      Beri perlakuan pada setiap tabung sebagai berikut:
a.       Tabung 1 : letakkan pada tempat yang terkena cahaya matahari.
b.      Tabung 2 : letakkan pada tempat yang teduh (gelap).
4.      Lakukan pengamatan terhadap jumlah gelembung yang muncul pada masing-masing percobaan tersebut.
5.      Masukkan hasil pengamatan anda ke dalam table pengamatan.

Pertanyaan :
1.      Bandingkan hasil percobaan pada tabung 1 dan 2!
2.      Pada perangkat yang manakah terdapat gelembung paling banyak ?
3.      Bagaimanakah pengaruh cahaya matahari terhadap kecepatan fotosintesis ?
4.      Mengapa untuk menentukan aktivitas fotosintesis dihitung jumlah gelembung yang muncul ?
5.      Apa hubungan gelembung dengan fotosintesis ?
Jawaban :
1.      Pada tabung 1 muncul banyak gelembung sedangkan pada tabung 2 hanya sedikit gelembung yang muncul.
2.      Pada tabung 1 yang diletakkan ditempat yang terang.
3.      Cahaya menyebabkan fotosintesis berlangsung lebih cepat.
4.      Karena dari banyaknya jumlah gelembung, kita mengetahui seberapa cepat fotosintesis itu berlangsung.
5.      Gelembung adalah oksigen yang dihasilkan dari proses fotosintesis.



E.     Tabel Pengamatan

No
Perlakuan
Jumlah Gelembung
1.
Ditempat terang
40
2.
Ditempat gelap
2

F.      Pembahasan
Hydrilla termasuk tumbuhan autotrof, yaitu dapat mensintesis makanan langsung dari senyawa anorganik. Tumbuhan menggunakan karbon dioksida dan air untuk menghasilkan gula dan oksigen dengan bantuan energi cahaya matahari. Dalam proses ini energi radiasi diubah menjadi energi kimia dalam bentuk ATP dan NADPH + H yang selanjutnya akan digunakan untuk mereduksi CO2 menjadi glukosa. Dengan persamaan reaksi:

6CO2 + 6H2O         Cahaya matahari          C6H12O6 + 6O2
                                                                                klorofil 
Pada percobaan diatas, tabung 1 diletakkan ditempat yang terkena cahaya matahari sedangkan tabung 2 diletakkan ditempat yang teduh (gelap). Hydrilla yang diletakkan di tempat yang terang mampu melakukan fotosintesis secara optimal, sedangkan pada Hydrilla yang diletakkan di tempat yang gelap tidak mampu melakukan fotosintesis secara optimal sehingga hasil fotosintesis yang dihasilkan sedikit. Cahaya matahari merupakan sumber energi yang diperlukan tumbuhan untuk proses fotosintesis. Tanpa ada cahaya matahari, tumbuhan tidak akan mampu melakukan proses fotosintesis, hal ini disebabkan klorofil yang berada di dalam daun tidak dapat menggunakan cahaya matahari karena klorofil hanya akan berfungsi bila ada cahaya matahari.
Berdasarkan data percobaan di atas diperoleh data bahwa pada tanaman Hydrilla yang diletakkan di tempat terang mengalami kenaikan laju fotosintesis yang ditandai dengan makin bertambahnya gelembung-gelembung yang dihasilkan. Sedangkan pada tanaman Hydrilla yang diletakkan di tempat yang gelap, laju fotosintesisnya terhambat, hal ini ditandai dengan sedikitnya jumlah gelembung udara yang dihasilkan. Hal ini membuktikan bahwa intensitas cahaya sangat mempengaruhi proses fotosintesis. Intensitas cahaya yang tinggi akan meningkatkan laju fotosintesis, intensitas cahaya yang rendah akan menurunkan laju fotosintesis.
Gelembung-gelembung gas oksigen yang dihasilkan di tempat yang terkena cahaya akan lebih banyak. Penyebabnya adalah bila klorofil terkena cahaya, maka klorofil tersebut akan menangkapnya dan menggunakannya dalam proses fotosintesis. Fotosintesis hanya dapat terjadi pada tumbuhan yang mempunyai klorofil, yaitu pigmen yang berfungsi sebagai penangkap energi cahaya matahari.
G.    Kesimpulan
Berdasarkan pengamatan dapat disimpulkan bahwa:
1.      Fotosintesis memerlukan cahaya matahari.
2.      Intensitas cahaya yang tinggi akan meningkatkan laju fotosintesis, intensitas cahaya yang rendah akan menurunkan laju fotosintesis.
3.      Proses fotosintesis menghasilkan oksigen. Hal ini dapat dilihat dari gelembung – gelembung yang muncul.

0 komentar:

Posting Komentar


 

Dy's World Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea